SHARE

Ilustrasi (Net)

CARAPANDANG.COM - Dokter lulusan Fakultas Kedokteran Universitas PadjajaranJohny Sulistio berbagi tips bagaimana agar para lansia bisa bersemangat dan bahagia dalam menjalani kehidupan. 

Menurutnya, kita harus memfasilitasi agar mereka (para lansia) bisa melakukan aktivitas bersama  dengan rekan-rekan seusianya. Kegiatan yang dilakukan bisa beragam misalnya  memasak, membuat kerajinan tangan, menyanyi, berdansa dan lain-lain.

Menurutnya pada saat mereka lakukan hal tersebut secara bersama-sama akan muncul self rewarding dan inisiatif-inisiatif yang pada akhirnya membuat mereka lebih bersemangat.

"Saya mau ambil contoh, situasi jalan-jalan bersama. Bayangkan kalau ini dilakukan secara reguler, para oma dan opa sudah berpikir tanggal segini jalan-jalan, mau ketemu ini, membangun aura jadi bersemangat," ujar dia dalam webinar bertajuk "Lebih Jauh Mengenal Caregiver: Kebutuhan dan Tantangan di Masa Pandemi".

Selain itu kita juga bisa menciptakan sesuatu yang membuat kehidupan para lansia ini terasa lebih ceria, sesuatu yang dekat dengan kehidupan dan keseharian mereka. Setelahnya, jadikan itu sebagai bagian dari rutinitas.

Dia mencontohkan, seorang lansia yang merupakan ibu dari rekannya  langsung menunjukkan tanda-tanda bahagia setelah mendengar akan dipertemukan dengan teman sesusianya.

"Caregiver-nya, anaknya, saya ajak ngomong ajak ketemu sama opa yang satu itu (dengan temannya itu). Bayangkan, hanya kami ngomong begitu saja, dia tiba-tiba suaranya menjadi lebih berbinar-binar. Kami coba fasilitasi. Satu, dua minggu dia masih berbinar lalu setelah itu lupa lagi. Tapi kami stimulasi lagi, memberikan sebuah gairah hidup (untuk lansia),"ujarnya. 

Contoh lainnya, ibu Johny sendiri. Johny bercerita ibunya yang sangat suka menonton tayangan televisi, suatu waktu pernah diberi ponsel berukuran besar. Awalnya sang ibu menolak pemberian itu. 

Namun, saat Johny menciptakan koneksi dengan kakak sang ibunda di Belanda melalui ponsel itu, perlahan muncul ketertarikan. Kemudian, kegiatan berkontak lewat ponsel pun menjadi rutinitas sang ibu sehingga tak melulu terfokus pada televisi.

Terkadang, tak semua para warga senior ini merasa mempunyai hobi tertentu. Para pendamping atau caregiver pun tak perlu repot-repot bertanya. 

Cobalah amati lansia yang sedang dirawat, apa yang menjadi kesukaannya. Di sinilah, pentingnya para caregiver mampu menjalin kedekatan dan pengetahuan yang cukup mengenai profil lansia itu.

Tags
SHARE