CARAPANDANG.COM - DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta menyerahkan bantuan alat pelindung diri (APD) bagi tenaga medis ke RS Islam Islam Jakarta, Sabtu (24/7). Bantuan ini bukan kali pertama, tapi sudah keempat kali.
Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Gembong Warsono dan Widowati selaku Sekretaris dan Bendahara DPD kepada perwakilan RS Islam Jakarta Cempaka Putih, Pondok Kopi dan Sukapura dan disaksikan Sekretaris LDK PP Muhammadiyah, Faozan Amar. Dan acara penyerahan bantuan tersebut dihadiri oleh jajaran pengurus DPD PDI Perjuangan dan DPC dan PAC Se Jakarta Timur.
Dalam sambutannya Gembong mengatakan meskipun bantuan yang diberikan nilainya tidak besar tapi semoga bisa memberikan manfaat yang besar, khususnya bagi tenaga kesehatan.
“Bantuan ini nilainya tak seberapa tapi mudah-mudahan bermanfaat. Pesan Ibu Megawati: kader sekecil apapun diminta untuk berbuat. Walaupun tugasnya berat,” ujarnya.
Gembong mengatakan melalui kegiatan bantuan ini semoga silaturahmi antara DPD PDI Perjuangan dan RS Islam Islam Jakarta tetep terjaga. "Kegiatan ini juga bagian dari membangun ikatan silaturahim, walaupun kami berharap tidak ada anggota yang masuk rumah sakit. Sehingga sehat semua," katanya.
Pada kesempatan yang sama Direktur RS Islam Pondok Kopi, M Danial Ramli mengucapkan banyak terimakasih atas perhatian yang diberikan oleh PDI Perjuangan. Menurutnya bantuan tersebut sangat berharga.
"Terima kasih kepada PDI Perjuangan yang telah memberikan bantuan ini. Bantuan sangat berharga, karena ini sebagai bukti bahwa kami tidak sendiri dalam menanggulangi wabah Covid-19 yang semakin ganas ini," ujarnya.
Danial mengatakan bahwa pihaknya siap membantu pemerintah dalam menghadapi pandemi Covid-19. "Kami siap berkolaborasi, misalnya dalam program vaksinasi," ujarnya menambahkan.
Sementara itu Direktur RS Islam Cempaka Putih, Eko Yulianto bercerita soal tantangan yang dihadapi rumah sakit dalam perawatan pasien Covid-19. Tantangan yang paling berat adalah soal keterbatasan oksigen, ventilator dan ambulance.
“Kami berharap PDI Perjuangan dapat memperjuangan kelangkaan oksigen dan ventilator ini,” harapnya.
Sedangkan Faozan Amar, mengatakan bahwa PDI Perjuangan merupakan partai yang peduli terhadap tenaga kesehatan. "Dan ini bantuan ini rutin dilakukan,” ujar Faozan yang juga Ketua PP Baitul Muslimin Indonesia.
Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Gembong Warsono dan Widowati selaku Sekretaris dan Bendahara DPD kepada perwakilan RS Islam Jakarta Cempaka Putih, Pondok Kopi dan Sukapura dan disaksikan Sekretaris LDK PP Muhammadiyah, Faozan Amar. Dan acara penyerahan bantuan tersebut dihadiri oleh jajaran pengurus DPD PDI Perjuangan dan DPC dan PAC Se Jakarta Timur.
Dalam sambutannya Gembong mengatakan meskipun bantuan yang diberikan nilainya tidak besar tapi semoga bisa memberikan manfaat yang besar, khususnya bagi tenaga kesehatan.
“Bantuan ini nilainya tak seberapa tapi mudah-mudahan bermanfaat. Pesan Ibu Megawati: kader sekecil apapun diminta untuk berbuat. Walaupun tugasnya berat,” ujarnya.
Gembong mengatakan melalui kegiatan bantuan ini semoga silaturahmi antara DPD PDI Perjuangan dan RS Islam Islam Jakarta tetep terjaga. "Kegiatan ini juga bagian dari membangun ikatan silaturahim, walaupun kami berharap tidak ada anggota yang masuk rumah sakit. Sehingga sehat semua," katanya.
Pada kesempatan yang sama Direktur RS Islam Pondok Kopi, M Danial Ramli mengucapkan banyak terimakasih atas perhatian yang diberikan oleh PDI Perjuangan. Menurutnya bantuan tersebut sangat berharga.
"Terima kasih kepada PDI Perjuangan yang telah memberikan bantuan ini. Bantuan sangat berharga, karena ini sebagai bukti bahwa kami tidak sendiri dalam menanggulangi wabah Covid-19 yang semakin ganas ini," ujarnya.
Danial mengatakan bahwa pihaknya siap membantu pemerintah dalam menghadapi pandemi Covid-19. "Kami siap berkolaborasi, misalnya dalam program vaksinasi," ujarnya menambahkan.
Sementara itu Direktur RS Islam Cempaka Putih, Eko Yulianto bercerita soal tantangan yang dihadapi rumah sakit dalam perawatan pasien Covid-19. Tantangan yang paling berat adalah soal keterbatasan oksigen, ventilator dan ambulance.
“Kami berharap PDI Perjuangan dapat memperjuangan kelangkaan oksigen dan ventilator ini,” harapnya.
Sedangkan Faozan Amar, mengatakan bahwa PDI Perjuangan merupakan partai yang peduli terhadap tenaga kesehatan. "Dan ini bantuan ini rutin dilakukan,” ujar Faozan yang juga Ketua PP Baitul Muslimin Indonesia.
